Anak Bos Rental Mobil Menangis di Sidang Militer, Sebut Prajurit TNI AL Seperti Mafia Italia Setelah Menembak Ayahnya

- Jurnalis

Kamis, 6 Maret 2025 - 03:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oditur Militer memeluk anak bos rental mobil, Rizki Agam Sahputra yang menangis saat vidio penembakan sang ayah diputar di persidangan di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, 3 Maret 2025.

Oditur Militer memeluk anak bos rental mobil, Rizki Agam Sahputra yang menangis saat vidio penembakan sang ayah diputar di persidangan di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, 3 Maret 2025.

Jakarta – Anak dari Ilyas Abdurrahman, pemilik rental mobil yang tewas ditembak oleh anggota TNI Angkatan Laut (AL), terlihat sangat emosional saat persidangan militer digelar di Pengadilan Militer II-08 Jakarta. Dalam persidangan tersebut, sebuah video penembakan terhadap Ilyas diputar, mengungkapkan detik-detik tragis sebelum korban meninggal dunia.

Agam Muhammad Nasrudin, putra korban, tampak terisak-isak saat menyaksikan video tersebut dan menyebut, “Tuh ayah kena di situ, padahal nggak ngapa-ngapain, saya lihat,” ujarnya dengan suara gemetar. Tak hanya Agam, saudara kandungnya Rizki Agam Syahputra juga tak kuasa menahan tangis. Melihat hal itu, Oditur Militer pun memberikan dukungan emosional kepada kedua anak korban dengan memeluk mereka.

Tiga Prajurit TNI AL Tersangka Pembunuhan

Kasus ini melibatkan tiga anggota TNI AL, yang kini menjadi terdakwa dalam pembunuhan Ilyas Abdurrahman. Mereka adalah Kelasi Kepala (KLK) Bambang Apri Atmojo (terdakwa pertama), Sersan Satu Akbar Adli (terdakwa kedua), dan Sersan Satu Rafsin Hermawan (terdakwa ketiga). Bambang Apri Atmojo, sebagai salah satu tersangka, terlihat dalam video berjalan sambil merokok setelah menembak Ilyas, yang kemudian menarik perhatian anak korban yang menyebut aksi tersebut mirip dengan mafia Italia.

Baca Juga :  Hasto Kristiyanto Buka Suara Terkait Penetapannya Sebagai Tersangka oleh KPK: "Ini Semua Terkait Kepentingan Politik"

“Saya mohon izin Yang Mulia, terlihat jelas di video, terdakwa satu menembak layaknya mafia Italia, sambil merokok,” ujar Rizki Agam Syahputra, dengan nada penuh emosi.

Peristiwa tragis ini terjadi pada 2 Januari 2025, ketika Ilyas berusaha mengambil kembali mobil Honda Brio miliknya yang dibawa kabur oleh penyewa. Namun, mobil tersebut sudah dijual kepada anggota TNI yang terlibat dalam kasus ini, dengan Bambang sebagai perantara transaksi. Keberadaan mobil tersebut terdeteksi berkat alat GPS yang terpasang di kendaraan Ilyas.

Baca Juga :  Peserta Buka Puasa Bersama IKA Unhas dan Himpuni di Kediaman Mentan Amran Capai Lebih dari 1000 Orang

Peristiwa itu berlangsung di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, tepat di depan Indomaret, di mana Ilyas sempat terjatuh dan meninggal dunia setelah berlari ke dalam toko untuk mencari pertolongan.

Keterangan Forensik dan Dakwaan Hukum

Dari hasil pemeriksaan Dokter Spesialis Forensik di RSUD Balaraja Tangerang, Baety Adhayat, Ilyas diketahui menderita dua luka tembak, satu di dada dan satu lagi di lengan kiri. Salah satu peluru yang menembus dada diperkirakan ditembakkan dari jarak dekat, yang menjadi penyebab utama kematiannya.

Para terdakwa kini menghadapi dakwaan yang sangat berat. Bambang Apri Atmojo dan Akbar Adli didakwa dengan Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, terkait dengan pembunuhan berencana, sementara Rafsin Hermawan didakwa dengan Pasal 480 KUHP tentang penadahan.

Facebook Comments Box

Penulis : Indonesia Terkini

Editor : Indonesia Terkini

Sumber Berita: Tempo

Follow WhatsApp Channel www.indonesiaterkinii.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BGN Bantah Isu 5.000 Dapur Fiktif dalam Program MBG: “Satu Rupiah pun Tak Akan Cair Tanpa Prosedur Resmi”
Marco Bezzecchi Juara Sprint Race MotoGP Mandalika 2025, Marc Marquez Terpental ke Posisi 7
Viral Video Capaian Prabowo Diputar di Bioskop, Istana: Ini Ruang Publik yang Sah untuk Edukasi
Presiden Setujui Guru dan Relawan Posyandu Jadi Penerima Program Makan Bergizi Gratis
Orang Tua Murid SDN ITS Tiroang Klarifikasi Isu Pungli, Sampaikan Permohonan Maaf
Pemkot Makassar Jamu Kader NasDem se-Indonesia, Gala Dinner Meriah di Anjungan Losari
Diberi Abolisi oleh Presiden Prabowo, Tom Lembong Resmi Bebas dari Rutan Cipinang
Unit PPA Sat Reskrim Polres Polman Amankan Pelaku Pencabulan Dua Bocah Kakak Beradik di Polewali Mandar
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:41 WIB

BGN Bantah Isu 5.000 Dapur Fiktif dalam Program MBG: “Satu Rupiah pun Tak Akan Cair Tanpa Prosedur Resmi”

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:06 WIB

Marco Bezzecchi Juara Sprint Race MotoGP Mandalika 2025, Marc Marquez Terpental ke Posisi 7

Senin, 15 September 2025 - 13:30 WIB

Viral Video Capaian Prabowo Diputar di Bioskop, Istana: Ini Ruang Publik yang Sah untuk Edukasi

Senin, 15 September 2025 - 13:11 WIB

Presiden Setujui Guru dan Relawan Posyandu Jadi Penerima Program Makan Bergizi Gratis

Jumat, 22 Agustus 2025 - 10:13 WIB

Orang Tua Murid SDN ITS Tiroang Klarifikasi Isu Pungli, Sampaikan Permohonan Maaf

Berita Terbaru